Berita Bethel
Penulis: Pram (29/09/2020)

Pelatihan Jurnalistik Buat DPA GBI Banten dan Pewarna Indonesia Banten

Guna melengkapi dan memberikan penyegaran bagi anggota dan pengurus DPD Persatuan Wartawan Nasrani (PEWARNA) Indonesia Propinsi Banten dalam melakukan kegiatan jurnalistik, DPP Pewarna Indonesia DKI Jakarta memberikan pelatihan jurnalistik melalui daring [online] pada hari Jumat, 25 September 2020, jam 19.00 - 21.15 WIB.

Selain Pewarna Indonesia Propinsi Banten, DPA [Departemen Pemuda dan Anak] GBI [Gereja Bethel Indonesia] Propinsi Banten juga mengikuti acara pelatihan ini. Total peserta mencapai 31 orang. Moderator adalah Ashiong Munthe, Departemen Litbang DPP Pewarna Indonesia Propinsi DKI Jakarta. 

Nara sumber adalah Pdp. Prambudi [anggota DPP Perwamki Indonesia Propinsi DKI Jakarta dan staf editor beritabethel.com]. Tema utama pelatihan ini adalah Pelatihan Dasar-Dasar Jurnalistik dan UU Pers.

Pada sesi pertama, nara sumber menyampaikan perihal UU Pers Nomor 40 Tahun 1999, Kode Etik Jurnalistik, Pedoman Pemberitaan Media Siber, UU RI No. 19 Tahun 2016 Tentang Perubahan Atas Undang-Undang No. 11 Tahun 2008 Tentang Informasi dan Transaksi Elektronik.

Menurut Pdp.Prambudi, seorang jurnalis sebaiknya tidak hanya menguasai teknis, metode bagaimana menuliskan hasil liputan tetapi memahami UU di atas. Ia kemudian mengatakan agar para peserta berhikmat dalam menuliskan sesuatu di media sosial, sembari memberikan beberapa contoh warga masyarakat yang terkena UU ITE dan menerima sanksi hukum.

Sesi kedua diisi dengan penyegaran kembali tentang rumus menulis berita dengan metode sederhana 5 W + 1 H plus 1 Safe. Metode itu terdiri dari what, where, when, who, why, how dan safe, artinya kepenulisan seorang jurnalis memberikan rasa aman untuk dipublikasikan. 

Lebih lanjut, staf editor beritabethel.com ini menyampaikan tentang fungsi utama pers : Informasi, Edukasi, Rekreasi dan Mediasi, syarat bahasa jurnalistik, mencari dan menuliskan judul, dan ragam teras berita [leads]. Sebagai closing, ia mengajarkan persiapan, metode dan teknis wawancara secara sederhana buat peserta. Sesi ketiga adalah tanya-jawab antara nara sumber dengan peserta. Malam ini, Selasa, 29 September jam 19.00 WIB - selesai kembali melalui online digelar pertemuan untuk membahas karya-karya kepenulisan peserta.[pram].